Minat warga Kabupaten Garut untuk melaksanakan Rukun Islam ke 5 yakni ibadah haji sangatlah besar. Namun minat besar ini harus disesuaikan dengan kuota yang diberikan oleh pemerintah pusat untuk tiap daerah
Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kantor Kementerian Agama Kabupaten Garut, Jawa Barat, H. Indra, mengungkapkan, kuota haji untuk Garut tahun 2025 ini sebanyak 1931 calon jemaah haji. Dari kuota sebanyak itu 123 diantaranya untuk calon jamaah haji berusia lanjut (lansia).
Menurut Indra, pemberangkatan calon jemaah haji tahun ini merupakan jatah para calon jemaah yang sudah mendaftar sejak Agustus hingga Desember tahun 2014 dan Untuk cadangannya kemenag memiliki cadangan sampai terisi.
” Kalau melihat skema pelunasan dari cadangan itu, Alhamdulillah untuk Kabupaten Garut kuota itu akan terpenuhi sesuai dengan kuota yang dikeluarkan pemerintah,” ungkapnya.
Disebutkannya, seluruh calon jemaah haji dari Garut akan berangkat menuju Arab Saudi tergabung dalam kloter 5, kloter 22, kloter 40, kloter 51 dan 60. Dengan waktu pemberangkatan mulai 03 Mei, dan terakhir tanggal 30 Mei 2025.
Untuk waktu pelunasan ongkos naik haji bagi mereka yang sudah dijadwalkan berangkat tahun ini sampai 17 April mendatang.
” Dan kami punya cadangan sebanyak 30% dari kuota, yang mana kalau tersisa kuota otomatis cadangan inilah yang mengisi,” imbuhnya.
Indra menambahkan, bagi mereka yang mendaftar untuk ibadah haji tahun ini, mereka harus menunggu 18 tahun hingga waktu pemberangkatan tiba, alias akan diberangkatkan tahun 2043.