Kondisi Azka Abinaya (10) bocah yang diasuh ibu tunggal asal Kampung Parakankaso, Desa Sukamurni, Kecamatan Cilawu, Kabupaten Garut mendapat perhatian serius dari Dinas Sosial Kabupaten Garut melalui Bidang Rehabsos dan Bidang Dayasos.
Kepala Bidang Rehabsos Dinas Sosial Kabupaten Garut,Dadang Bunyamin dan Kepala Bidang Dayasos,Galih Mawariz secara berturut-turut mengunjungi Azka Abinaya untuk memberikan fasilitas Kesehatan berupa Kartu Indonesia Sehat dan bantuan permakanan serta alat kebersihan.
Azka Abinaya didiagnosa menderita Hipospadia (Kondisi cacat lahir yang terjadi ketika uretra tidak berada pada posisi yang seharusnya atau ujung penis).
Ditengah kondisi Azka Abinaya yang membutuhkan pelayanan kesehatan,ibunda Azka, Yuli Sopian (29) adalah orang tunggal yang harus merawat kedua anaknya yakni Azka Abinaya (10) dan Arsya Alfarizi (6).
Selain itu, Yuli Sopian juga tidak memiliki penghasilan tetap dan hanya mengandalkan penghasilan dari bekerja serabutan.
Miris,selama ini Yuli Sopian tidak mendapatkan bantuan sosial dan tidak memiliki Kartu Indonesia Sehat sehingga proses pengobatan Azka menjadi terkendala karena tidak memiliki biaya.
Beruntung, Dinas Sosial Kabupaten Garut melalui Bidang Rehabsos dan Bidang Dayasos bergerak cepat dan memberikan bantuan pelayanan berupa pembuatan Kartu Indonesia Sehat (KIS).
“Alhamdulillah, kita berusaha gerak cepat dengan memfasilitasi pembuatan Kartu Indonesia Sehat bagi ananda Azka Abinaya dan kartu KIS nya sudah aktif sehingga sudah bisa digunakan,” jelas Kepala Bidang Dayasos Dinas Sosial Kabupaten Garut, Galih Mawariz usai mengunjungi Azka Abinaya, Rabu (3/1).
Selain pembuatan KIS dari Bidang Dayasos.
Bidang Rehabilitasi Sosial Dinas Sosial Kabupaten Garut juga mengusulkan kewirausahaan untuk Yuli Sopian ke Kemensos melalui STPL Bekasi dan pemberian Fasdik bagi Arsya Alfarizi.
“Pihak Rehabsos selain memberikan bantuan permakanan dan alat kebersihan juga mengusulkan kewirausahaan ke Kemensos melalui STPL Bekasi dan memberikan Fasilitas Pendidikan bagi Arsya Alfarizi,adik Azka Abinaya,” Jelas Dadang Bunyamin.
Bantuan tersebut, jelas Dadang Bunyamin diharapkan dapat membantu kesulitan keluarga tersebut dan pengobatannya bisa segera dilakukan.
“Dinas Sosial Kabupaten Garut berupaya secara maksimal hadir dan membantu kesulitan bagi masyarakat yang membutuhkan,” Pungkasnya.