Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kabupaten Garut menegaskan komitmennya sebagai mitra strategis pemerintah daerah dalam mendorong terciptanya pembangunan ekonomi yang kokoh dan berkelanjutan. Sebagai rumah besar bagi pelaku usaha, Kadin Garut memikul tanggung jawab besar untuk memastikan roda perekonomian berputar dengan optimal, membuka peluang investasi, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Kadin Garut, di bawah kepemimpinan Kadin Indonesia H.Anindiya Bakrie akan patuh dan menunjukkan kesolidan serta loyalitas terhadap kebijakan Kadin Indonesia, yang telah menunjuk Agung Sulyaman sebagai Penjabat (Pj) Ketua Kadin Jawa Barat. Keputusan ini membawa angin segar bagi konsolidasi organisasi di tingkat provinsi hingga kabupaten, termasuk perpanjangan masa jabatan kepengurusan sementara Kadin Garut. Dengan mendukung penuh pelaksanaan Musyawarah Provinsi (Musprov) Kadin Jawa Barat pada 15 Januari 2025 di Bekasi, Kadin Garut memastikan langkah strategis ini sebagai pijakan awal menuju kepemimpinan definitif yang mampu mengarahkan organisasi ke jalur yang lebih visioner.
Kesolidan pengurus Kadin Garut menjadi fondasi penting untuk membangun sinergitas yang kuat dengan Pemerintah Kabupaten Garut di bawah kepemimpinan pasangan Dr.Ir.H Abdusy Syakur Amin M.Eng.IPU dan drg. hj. Lutfianissa Putri Karlina MBA, sebagai bupati dan wakil bupati baru periode 2025 – 20230, Melalui kolaborasi yang erat, Kadin Garut siap mendukung realisasi visi besar “Garut Hebat,” terutama di sektor industri, perdagangan, dan pemberdayaan UMKM. Sinergi ini bukan sekadar retorika, melainkan sebuah langkah nyata untuk menciptakan iklim usaha yang kondusif dan inklusif, di mana pelaku usaha lokal memiliki ruang untuk berkembang, berdaya saing, dan memberikan kontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi daerah.
H. Endang Rushendar selaku Pj.Kadin Garut menegaskan bahwa Kadin Garut bukan hanya organisasi yang menjalankan fungsi administratif, tetapi juga agen perubahan yang memiliki peran strategis dalam menentukan arah pembangunan ekonomi daerah. Kepemimpinan yang legitimate, baik secara hukum maupun politis, menjadi prasyarat mutlak untuk memastikan keberlanjutan program-program strategis. Oleh karena itu, setelah Musprov Jawa Barat melahirkan kepemimpinan definitif, Kadin Garut akan segera melaksanakan Musyawarah Kabupaten (Mukab) untuk membentuk kepengurusan yang sah, kuat, dan visioner.
Lebih jauh, H. Endang menyoroti pentingnya Kadin sebagai penghubung antara dunia usaha dan pemerintah. Dengan jaringan yang solid dan kepercayaan yang terus terbangun, Kadin dapat menjadi katalisator utama dalam menggerakkan sektor-sektor prioritas, mulai dari industrialisasi, pengembangan perdagangan lokal hingga ekspor, hingga pemberdayaan UMKM yang menjadi tulang punggung ekonomi Garut. Menurutnya, sinergi yang kuat antara Kadin dan Pemda akan mempercepat realisasi cita-cita pembangunan ekonomi menuju kemakmuran yang merata.
Dalam konteks ini, Kadin Garut memiliki tanggung jawab besar untuk memastikan seluruh potensi ekonomi daerah dapat dimanfaatkan secara maksimal. Mulai dari Garut memiliki modal yang luar biasa untuk tumbuh menjadi salah satu pusat ekonomi yang berdaya saing tinggi di Jawa Barat. Dengan dukungan kebijakan yang tepat, kolaborasi yang solid, dan kepemimpinan yang visioner, Kadin Garut optimistis dapat mendorong transformasi ekonomi daerah yang berdampak langsung pada peningkatan taraf hidup masyarakat.
Ke depan, Kadin Garut berharap semua pihak, baik pemerintah, pelaku usaha, maupun masyarakat, dapat bersatu untuk mendorong percepatan pembangunan daerah. Melalui sinergi yang harmonis, keberpihakan terhadap pelaku usaha lokal, dan upaya kolektif dalam menciptakan iklim investasi yang sehat, Garut dapat menjadi contoh daerah yang berhasil memanfaatkan kekuatan organisasinya untuk mencapai kemakmuran. Sebagaimana ditegaskan H. Endang, “Kadin adalah mitra strategis yang tidak hanya hadir untuk mendampingi, tetapi juga untuk menjadi bagian integral dari solusi pembangunan ekonomi. Dengan kesolidan dan sinergitas yang kuat, kita bisa mewujudkan Garut yang lebih sejahtera, lebih mandiri, dan lebih hebat.”
Kini saatnya Kadin Garut melangkah lebih jauh, memperkuat konsolidasi internal, dan memastikan setiap kebijakan yang diambil memiliki dampak positif yang nyata. Dengan semangat kolektif dan kerja keras, mimpi besar untuk membawa Garut menuju kemakmuran bukan lagi sekadar angan-angan, melainkan sebuah kenyataan yang semakin mendekat.
