Pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Garut 2024 sudah di depan mata. Tim sukses pasangan calon (Paslon) nomor urut 02, Syakur Amin-Putri Karlina, memastikan diri semakin solid dalam upaya memenangkan pasangan ini. Apalagi jelang pencoblosan, tren elektabilitas dan popularitas Syakur-Putri makin moncer berdasarkan hasil dua survei.
Hal ini disampaikan langsung oleh Bendahara Tim Gabungan (Timgab) Pemenangan Paslon 02, Aris Munandar, yang menyatakan bahwa seluruh elemen pendukung, mulai dari relawan hingga kader partai pengusung, tetap kompak.
“Kami optimis semua partai pengusung tetap menjaga kekompakan. Semua kader partai dari tingkat kabupaten sampai ke TPS siap memenangkan Paslon nomor 02,” kata Aris kepada wartawan, Kamis 14 November 2024.
Ia menambahkan bahwa seluruh tim saat ini bekerja keras untuk menjaga elektabilitas dan popularitas pasangan Syakur-Putri, yang menunjukkan tren positif dalam beberapa waktu terakhir.
Meski demikian, Aris mengakui bahwa ada sejumlah wilayah yang masih menjadi tantangan, karena merupakan basis pendukung kuat bagi Paslon kompetitor, Helmi Budiman-Yudi Nugraha.
“Tapi hitungannya tipis dan hanya di beberapa kecamatan saja,” ungkap Aris. Ia menyatakan bahwa tim sukses Paslon 02 telah menyusun strategi khusus untuk menghadapi tantangan ini.
Aris mengaku yakin Paslon Syakur-Putri mampu keluar sebagai pemenang dalam Pilkada Garut 2024. Berdasarkan hasil kunjungan lapangan, Aris menilai mayoritas masyarakat Garut menginginkan perubahan.
“Dan Paslon Syakur-Putri adalah pasangan yang tepat untuk membawa Garut ke arah yang lebih baik,” ujarnya.
Pasangan Syakur Amin-Putri Karlina didukung oleh koalisi besar yang terdiri dari 12 partai politik: Golkar, PKB, Gerindra, Demokrat, PDI Perjuangan, PAN, NasDem, PBB, Partai Buruh, Partai Ummat, Partai Gelora, dan Partai Hanura.
Di Pilkada Garut 2024, mereka akan menghadapi Paslon nomor urut 01, Helmi Budiman-Yudi Nugraha, yang didukung oleh PKS, PPP, Perindo, dan PSI. Helmi Budiman, calon pesaing utama Syakur-Putri, sebelumnya menjabat sebagai Wakil Bupati Garut dari 2013 hingga 2023 bersama Bupati Rudy Gunawan.***