Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Garut melaksanakan Refleksi Tahapan Pemilihan Bupati dan z Garut bersama unsur media massa sebagai sarana sharing dan hearing dan juga wadah evaluasi pelaksanaan Pilkada tahun 2024 lalu.
Ketua KPU Kabupaten Garut, Dian Hasanudin, mengatakan bahwa pentingnya peran media massa dalam mensukseskan pelaksanaan Pemilu dan Pilkada tahun 2024.
Dian mengatakan bahwa, tanpa keterlibatan media, penyelenggaraan pemilu tidak akan berjalan dengan baik.
“Tanpa keterlibatan media sebagai penyambung lidah kita (KPU Garut) tidak bisa seperti saat ini,” katanya saat ditemui di salah satu Hotel Mercure Garut, Sabtu 22 Februari 2924.
Dian menjelaskan, perjalanan Pilkada dengan format baru menghadirkan tantangan, baik dalam pelaksanaan maupun timeline yang kini lebih minimalis.
Berbagai kegiatan yang bertabrakan juga sering terjadi, membuat KPU kadang kesulitan fokus dalam menjalankan tugas.
“Kami sering berdiskusi dengan jajaran KPU lainnya untuk bagaimana berkolaborasi dengan teman media di Kabupaten Garut,” ungkap Dian.
Sebagai penyelenggara, KPU Garut mengakui masih ada kekurangan dalam menjalankan kegiatan Pilkada, terutama dalam hal koordinasi dan penyampaian informasi kepada media.
Namun, Dian menambahkan bahwa media massa di Garut banyak membantu dalam pemutakhiran data yang dibutuhkan selama proses pemilihan.
Tidak hanya soal pemberitaan, tetapi media juga berperan penting dalam pengawasan tahapan krusial Pilkada, termasuk kampanye calon dan pengelolaan logistik.
Dian menilai media tidak sekadar sebagai pihak yang memberikan informasi, tetapi juga sebagai mitra strategis yang mengawal jalannya pemilihan dengan integritas.
“Saya secara pribadi dan instansi mengucapkan terima kasih kepada rekan media yang telah bekerja sama dengan kami dalam mensukseskan Pilkada di Kabupaten Garut,” kata Dian.
Pada kesempatan tersebut, Dian juga memohon maaf atas kekurangan dalam perlakuan KPU terhadap media selama proses Pilkada.
“Kami ingin setiap kegiatan dapat dipublikasikan dengan baik, dan kami berusaha berperilaku lebih baik kepada teman-teman media,” katanya.
KPU berharap masukan dan saran dari media dapat menjadi catatan berharga dalam evaluasi Pilkada ke depan agar pelaksanaannya lebih baik.
Sebagai penutup kegiatan, KPU dan media massa melakukan halal bihalal, saling memaafkan atas segala kekurangan selama proses Pilkada.
Momentum ini menjadi penting, apalagi menjelang bulan suci Ramadan. KPU berharap kerjasama antara penyelenggara pemilu dan media semakin solid untuk menyongsong Pilkada yang lebih baik di masa depan.***