Sesaat setelah mencoblos di Pilkada Serentak, Rabu, 27 November 2024, Anggota DPRD Garut dari Fraksi PDI Perjuangan, Yudha Puja Turnawan, lmengunjungi anak-anak terlantar di eks Pasar Cempaka, RT 02/RW 17, Kelurahan Lebakjaya, Kecamatan Karangpawitan, Kabupaten Garut, Jawa Barat.
Yudha yang juga ketua DPC PDI Perjuangan kabupaten Garut ini mengungkapkan bahwa pada Selasa (26/11/2024), dirinya menerima laporan dari Babinsa, Pak Hendri, yang mengabarkan adanya seorang ayah yang mengalami depresi berat bersama enam anaknya.
Saat ini, mereka tinggal di gedung milik aset Pemkab Garut di eks Pasar Cempaka, yang digunakan sebagai tempat penampungan air.
“Berdasarkan laporan Pak Hendri, selama ini kebutuhan sehari-hari termasuk makanan, dipenuhi secara gotong royong oleh kader posyandu dan perangkat RW setempat. Karena ayahnya mengalami depresi berat, anak-anaknya tidak terurus. Bahkan, anak yang paling besar putus sekolah dan tidak melanjutkan ke tingkat SMP. Anak kedua juga tidak sekolah, hanya anak yang bernama Rama yang masih bersekolah,” ujar Yudha.
Ia menambahkan bahwa kondisi tempat tinggal mereka saat ini tidak layak huni, terutama karena atap bangunan tersebut bocor.
“Kita harus mencari solusi agar mereka dapat tinggal di tempat yang layak huni dan anak-anak ini bisa kembali bersekolah. Saya akan berkomunikasi dengan Penjabat Bupati, Kepala Dinas Pendidikan, dan Kementerian Sosial RI untuk mencari solusi terbaik bagi keluarga ini,” jelasnya.
Yudha juga mengungkapkan bahwa ada rumah milik keluarga mereka yang tidak layak huni dan membutuhkan perbaikan. Menurutnya, perbaikan tersebut bisa dilakukan melalui kolaborasi berbagai pihak, seperti pendanaan dari CSR, Baznas, iuran Korpri, hingga APBD.
“Yang jelas, mereka harus tinggal di tempat yang layak dan anak-anaknya harus bersekolah. Ini adalah bentuk kehadiran negara yang mereka butuhkan,” tegas Yudha.
Sebagai bentuk kepedulian, Yudha mengajak anak-anak tersebut bermain di salah satu Mall di Garut.
“Kita tidak boleh berdiam diri. Harus ada solusi. Saya, sebagai anggota dewan, akan berusaha semaksimal mungkin bersama pemerintah daerah untuk membantu keluarga ini,” ujarnya.
Hadir dalam kegiatan ini Kabag Tapem, Camat Karangpawitan, Dinsos Garut, BPBD Garut, Lurah Lebakjaya, Babinsa serta pengurus RW.***